KELAS MAYA
Magister-pendidikan Online.
Jika selama ini anak-anak hanya belajar di kelas dengan guru sekolah yang
setiap hari bertemu, maka sekarang anak-anak baik dari tingkat Sekolah Dasar
(SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) dapat memperluas wawasan dengan
mengikuti kelas dari guru yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia melalui
program Kelas Maya
Nah
jika penasaran dengan Kelas Maya, silakan berkunjung ke www.belajar.kemdiknas.go.id. Melalui situs ini, anak-anak dapat memilih sendiri
jenjang dan kelas sesuai dengan yang sedang dijalaninya. Selanjutnya, anak-anak
akan diminta untuk melakukan login untuk identifikasi.
Setelah
berhasil masuk, anak-anak tinggal memilih Kelas Maya berdasarkan mata pelajaran
dan tingkatan semesternya. Nanti akan muncul bahan dan guru dari berbagai
daerah yang dapat dipilih langsung oleh para siswa ini.
Namun
satu guru biasanya dibatasi hanya dapat menampung tidak lebih dari 30 siswa
agar pembelajarannya dapat dilakukan secara efektif. Untuk jadwal
pengajarannya, anak-anak dapat melihat langsung dari status yang dituliskan
oleh guru tersebut akan online jam berapa.
Anak-anak
juga akan diminta untuk berdiskusi dengan teman-teman yang bergabung dalam
Kelas Maya dari guru pilihannya. Tidak hanya itu, ada tugas semacam pekerjaan
rumah yang juga harus dikerjakan nantinya untuk kemudian dibahas bersama.
Jika
biasanya melalui portal Rumah Belajar anak-anak atau guru hanya mengunduh bahan
ajar saja, maka di Kelas Maya ini anak-anak diminta untuk aktif dan
menyelesaikan masing-masing bab dengan teratur. Dengan demikian, anak tersebut
memiliki kewajiban untuk merampungkan bab tersebut baru bisa berpindah ke bab
berikutnya.
"Nanti
ada tugas di tiap bab. Itu harus dikerjakan dan nanti dilihat sudah bisa pindah
bab atau belum. Jika belum maka anak tersebut tidak bisa mengakses bab berikutnya," jelas Kepala Pusat Teknologi
dan Komunikasi Kemdikbud, Ari Santoso.
Format
Kelas Maya sendiri dibuat dengan metode teleconference sehingga anak-anak dapat
leluasa berinteraksi dengan guru sekaligus melakukan tanya jawab. Sementara
antar sesama siswa, anak-anak ini difasilitasi dengan format chatting untuk
berdiskusi.
Kelas
Maya yang baru saja diluncurkan pada Jumat (9/11/2012) ini dilakukan sebagai
langkah mengatasi kurangnya tenaga pendidik di daerah-daerah tertentu sekaligus
membiasakan anak-anak dan guru dengan sarana Teknologi Informasi dan Komunikasi
dalam dunia pendidikan.
SUMBER BELAJAR
Sumber
belajar adalah
segala sesuatu yang ada di sekitar lingkungan kegiatan belajar yang secara
fungsional dapat digunakan untuk membantu optimalisasi hasil belajar.
Optimalisasi hasil belajar ini dapat dilihat tidak hanya dari hasil belajar
(output) namun juga dilihat dari proses berupa interaksi siswa dengan berbagai
macam sumber belajar yang dapat merangsang siswa untuk belajar dan
mempercepat pemahaman dan penguasaan dibidang ilmu yang dipelajarinya.
Sumber Belajar dapat juga diartikan dengan segala hal yang berada di luar diri anak didik yang memungkinkannya untuk belajar yang dapat berupa pesan, orang, bahan, alat, teknik dan lingkungan, sebagai mana dijelaskan oleh AECT (Association for Education and Communication Technology) yang menyatakan bahwa sumber belajar (learning resources) adalah semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu. Sumber belajar adalah bahan-bahan yang dimanfaatkan dan diperlukan dalam proses pembelajaran, yang dapat berupa buku teks, media cetak, media elektronik, narasumber, lingkungan sekitar, dan sebagainya yang dapat meningkatkan kadar keaktifan dalam proses pembelajaran.
Sumber belajar adalah segala sesuatu yang tersedia di sekitar lingkungan belajar yang berfungsi untuk membantu optimalisasi hasil belajar. Optimalisasi hasil belajar ini dapat dilihat tidak hanya dari hasil belajar saja, namun juga dilihat dari proses pembelajaran yang berupa interaksi siswa dengan berbagai sumber belajar yang dapat memberikan rangsangan untuk belajar dan mempercepat pemahaman dan penguasaan bidang ilmu yang dipelajari
Pada dasarnya sumber belajar yang dipakai dalam pendidikan adalah suatu sistem yang terdiri dari sekumpulan bahan atau situasi yang diciptakan dengan sengaja dan dibuat agar memungkinkan siswa belajar secara individual.
Sumber Belajar dapat juga diartikan dengan segala hal yang berada di luar diri anak didik yang memungkinkannya untuk belajar yang dapat berupa pesan, orang, bahan, alat, teknik dan lingkungan, sebagai mana dijelaskan oleh AECT (Association for Education and Communication Technology) yang menyatakan bahwa sumber belajar (learning resources) adalah semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu. Sumber belajar adalah bahan-bahan yang dimanfaatkan dan diperlukan dalam proses pembelajaran, yang dapat berupa buku teks, media cetak, media elektronik, narasumber, lingkungan sekitar, dan sebagainya yang dapat meningkatkan kadar keaktifan dalam proses pembelajaran.
Sumber belajar adalah segala sesuatu yang tersedia di sekitar lingkungan belajar yang berfungsi untuk membantu optimalisasi hasil belajar. Optimalisasi hasil belajar ini dapat dilihat tidak hanya dari hasil belajar saja, namun juga dilihat dari proses pembelajaran yang berupa interaksi siswa dengan berbagai sumber belajar yang dapat memberikan rangsangan untuk belajar dan mempercepat pemahaman dan penguasaan bidang ilmu yang dipelajari
Pada dasarnya sumber belajar yang dipakai dalam pendidikan adalah suatu sistem yang terdiri dari sekumpulan bahan atau situasi yang diciptakan dengan sengaja dan dibuat agar memungkinkan siswa belajar secara individual.
PENGEMBANGAN PROFESI BERKELANJUTAN
Pengembangan
diri dalam PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) adalah upaya guru untuk
meningkatkan profesionalisme diri agar memilki kompetensi sesuai dengan standar
yang telah ditetapkan dan perkembangan pengetahuan, teknologi, dan/atau
seni
BUKU KURIKULUM 2013
Kurikulum
baru pendidikan nasional yang sedang dipersiapkan pemerintah
bersama tim penyusun, nantinya akan memangkas jumlah mata pelajaran menjadi
lebih sedikit, sehingga meringankan peserta didik. Demikian dikatakan
Wamendikbud bidang Pendidikan, Musliar Kasim
“Jumlah
mata pelajaran yang banyak membebani siswa, dan menyebabkan siswa menjadi
bosan,” katanya dalam pertemuan pers bersama Wamendikbud bidang kebudayaan
Wiendu Nuryanti, terkait Gerakan Nasional Pembangunan Karakter Bangsa, di
Jakarta, Kamis (27/9/2012) petang.
Ia
mengatakan kurikulum mendatang yang sedang disusun oleh tim yang terdiri para
pakar dan tokoh pendidikan seperti Franz Magnis Suseno, Prof Juwono Sudarsono,
serta lainnya, akan ditekankan pada model pembelajaran tematik, dan lebih mengarah
pada pendidikan karakter.
Menurut
dia, pendidikan karakter akan lebih banyak dipelajari siswa di tingkat sekolah
dasar dimulai sejak dini.
Semakin
tinggi jenjangnya, pelajaran terkait pendidikan karakter berkurang, dan diganti
dengan pelajaran keilmuan.
Musliar mengatakan perubahan kurikulum tersebut merupakan program besar Kemdikbud yang dimulai sejak 2010.
Musliar mengatakan perubahan kurikulum tersebut merupakan program besar Kemdikbud yang dimulai sejak 2010.
Sementara
itu, Wamendikbud bidang kebudayaan Wiendu Nuryanti mengatakan kurikulum yang
sedang dalam penyusunan tersebut diharapkan akan memberikan perubahan pada
model pembelajaran yang memberikan ruang gerak bagi siswa untuk berekspresi
seluas-luasnya.
“Pembangunan
karakter sebagai sentral dari pendidikan nasional akan disinergikan dengan
kebudayaan untuk menyebarkan virus pembangunan karakter dan targetnya
bukan hanya peserta didik tetapi juga guru dan masyarakat luas yang diwakili
oleh komunitas-komunitas seperti seniman dan budayawan dan sebagainya,”
katanya.
Penyusunan
kurikulum pendidikan nasional yang baru diharapkan rampung pada Februari 2013.
Sebelum disahkan dan diaplikasikan, pemerintah akan melakukan uji publik
terhadap rancangan kurikulum itu untuk memperoleh kritik dan masukan dari
masyarakat.
Kemdikbud
saat ini telah membentuk dua tim, yakni tim pertama bertugas menyusun kurikulum
pendidikan dasar dan menengah. Adapun tim kedua bertugas menyusun kurikulum
pendidikan tinggi
Tim
penyusun juga mengevaluasi kurikulum yang berlaku saat ini, seperti soal
banyaknya mata pelajaran yang harus dipelajari siswa, jam sekolah, hingga
mencari penyebab mengapa sering terjadi tawuran siswa, rendahnya kemampuan
siswa berbahasa asing, serta berbagai persoalan lain.
WAHANA JELAJAH
ANGKASA
JAKARTA,
KOMPAS.com — Keinginan belajar astronomi sering kali terbentur akses dan
fasilitas. Namun, kini belajar astronomi bisa lebih mudah. Ada Wahana Jelajah
Angkasa (World Wide Telescope) yang terwujud dari kerja sama Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan dengan Microsoft Indonesia.
Ari Santoso, Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (Pustekkom) Kemendikbud, dalam acara peresmian Wahana Jelajah Angkasa pada Rabu (13/3/2013), mengatakan, wahana tersebut biasa diakses siapa pun dan kapan pun.
"Para siswa atau guru yang ingin belajar astronomi menggunakan fasilitas ini bisa datang langsung ke gedung Pustekkom Kemendikbud. Namun, untuk yang tidak bisa datang ke Pustekkom, bisa mengakses secara langsung via internet dengan membuka portal Rumah Belajar," jelas Ari.
Wahana Jelajah Angkasa terintegrasi dengan situs web yang diprakarsai Kemendikbud, Rumah Belajar. Untuk menjelajahi angkasa lewat portal tersebut, peminat cukup membuka laman belajar.kemdikbud.go.id/wwt.
Andreas Diantoro, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, menjelaskan bahwa Wahana Jelajah Angkasa adalah aplikasi buatan Microsoft. Aplikasi ini menyuguhkan 50 juta gambar tentang beragam obyek yang ditemukan di angkasa berdasarkan hasil penelitian NASA sejak tahun 1970.
Siswa dan guru yang mengakses aplikasi ini tidak hanya bisa melihat gambar, tetapi juga bisa menggali informasi tentang obyek langit itu. Wahana ini telah terhubung dengan portal Wikipedia Indonesia.
Lewat aplikasi ini, pengunjung bisa mengetahui beragam rasi bintang dan planet. Bisa juga dilihat hasil studi beberapa teleskop mutakhir, seperti teleskop antariksa Hubble dan Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE)
Aplikasi ini bisa dinikmati dengan beragam browser. Sebagai pendukung aplikasi ini, pengguna wajib mengunduh aplikasi Microsoft Silverlight terlebih dahulu. Setelahnya, pengguna bisa mulai menjelajah.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh yang hadir dalam peresmian mengungkapkan, terciptanya wahana ini merupakan satu pencapaian penting pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran.
"Teknologi informasi dan komunikasi ke depannya diharapkan tidak hanya menjadi pendorong dan penarik dalam konteks pengembangan pembelajaran, tapi juga menjadi enabler (pemungkin) yang membuat berbagai hal yang semula tak mungkin dilakukan menjadi bisa dilakukan," kata Nuh.
"Terwujudnya wahana ini adalah bukti nyata peran TIK sebagai enabler. Para siswa yang semula sulit mengakses informasi tentang luar angkasa yang dimiliki NASA, kini menjadi mungkin," imbuh Nuh.
Ke depan, Nuh bergarap para guru mampu memanfaatkan aplikasi ini mengembangkan materi ajar. Para siswa juga diharapkan bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan minat dan mempelajari astronomi lebih dalam.
Ari Santoso, Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (Pustekkom) Kemendikbud, dalam acara peresmian Wahana Jelajah Angkasa pada Rabu (13/3/2013), mengatakan, wahana tersebut biasa diakses siapa pun dan kapan pun.
"Para siswa atau guru yang ingin belajar astronomi menggunakan fasilitas ini bisa datang langsung ke gedung Pustekkom Kemendikbud. Namun, untuk yang tidak bisa datang ke Pustekkom, bisa mengakses secara langsung via internet dengan membuka portal Rumah Belajar," jelas Ari.
Wahana Jelajah Angkasa terintegrasi dengan situs web yang diprakarsai Kemendikbud, Rumah Belajar. Untuk menjelajahi angkasa lewat portal tersebut, peminat cukup membuka laman belajar.kemdikbud.go.id/wwt.
Andreas Diantoro, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, menjelaskan bahwa Wahana Jelajah Angkasa adalah aplikasi buatan Microsoft. Aplikasi ini menyuguhkan 50 juta gambar tentang beragam obyek yang ditemukan di angkasa berdasarkan hasil penelitian NASA sejak tahun 1970.
Siswa dan guru yang mengakses aplikasi ini tidak hanya bisa melihat gambar, tetapi juga bisa menggali informasi tentang obyek langit itu. Wahana ini telah terhubung dengan portal Wikipedia Indonesia.
Lewat aplikasi ini, pengunjung bisa mengetahui beragam rasi bintang dan planet. Bisa juga dilihat hasil studi beberapa teleskop mutakhir, seperti teleskop antariksa Hubble dan Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE)
Aplikasi ini bisa dinikmati dengan beragam browser. Sebagai pendukung aplikasi ini, pengguna wajib mengunduh aplikasi Microsoft Silverlight terlebih dahulu. Setelahnya, pengguna bisa mulai menjelajah.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh yang hadir dalam peresmian mengungkapkan, terciptanya wahana ini merupakan satu pencapaian penting pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran.
"Teknologi informasi dan komunikasi ke depannya diharapkan tidak hanya menjadi pendorong dan penarik dalam konteks pengembangan pembelajaran, tapi juga menjadi enabler (pemungkin) yang membuat berbagai hal yang semula tak mungkin dilakukan menjadi bisa dilakukan," kata Nuh.
"Terwujudnya wahana ini adalah bukti nyata peran TIK sebagai enabler. Para siswa yang semula sulit mengakses informasi tentang luar angkasa yang dimiliki NASA, kini menjadi mungkin," imbuh Nuh.
Ke depan, Nuh bergarap para guru mampu memanfaatkan aplikasi ini mengembangkan materi ajar. Para siswa juga diharapkan bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan minat dan mempelajari astronomi lebih dalam.
ANUGERAH
KIHAJAR
Waktu
berjalan cepat sekali, kihajar 2013 sudah mendekati puncak acara yaitu Kuis
Kihajar tingkat nasional. Kuis Kihajar tingkat nasional ini akan
diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 11-13 November 2013. Melaui Dinas
Pendidikan Provinsi atau Balai Tekkom Provinsi, duta-duta Kihajar tingkat
provinsi akan diundang ke Jakarta untuk merebutkan peringkat bergengsi sebagai
pemenang Kuis Kihajar tingkat nasional.
Untuk keperluan persiapan kegiatan Kuis Kihajar tingkat nasional tersebut makaKuis Kihajar online telah ditutup sejak tanggal 25 Oktober pukul 24.00 WIB. Setelah penyelenggaraan Kuis Kihajar tingkat nasional, Kuis Kihajar online akan dibuka kembali mulai tanggal 1 Desember 2013 dan akan diselenggarakan sepanjang tahun. Ayo rebutkan hadian-hadiah bulanan kuis kihajar online. Bagi kalian yang berprestasi di Kihajar online hadiah kejutan akan kami kirim langsung ke alamat kalian melalui pos. Salam Kihajar, Kita Harus Belajar...
Untuk keperluan persiapan kegiatan Kuis Kihajar tingkat nasional tersebut makaKuis Kihajar online telah ditutup sejak tanggal 25 Oktober pukul 24.00 WIB. Setelah penyelenggaraan Kuis Kihajar tingkat nasional, Kuis Kihajar online akan dibuka kembali mulai tanggal 1 Desember 2013 dan akan diselenggarakan sepanjang tahun. Ayo rebutkan hadian-hadiah bulanan kuis kihajar online. Bagi kalian yang berprestasi di Kihajar online hadiah kejutan akan kami kirim langsung ke alamat kalian melalui pos. Salam Kihajar, Kita Harus Belajar...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar